Home > , > Sersan dan Komandan si Penjinak Bom

Sersan dan Komandan si Penjinak Bom

Ngocol Aja - Seorang Sersan mencoba menjinakkan bom yang di pandu via radio oleh Komandannya.

“Kampret 1 ke Kampret 2, bagaimana kondisi disana?!? Ganti”
“Saya tepat berada di depan bom yang akan meledak Ndan, mohon instruksi. Ganti”
“Tolong bersihkan area disana dulu Sersan!”
“Siap Ndan!”
[Kemudian Sersan pun mensterilkan area disana untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan jika bom benar-benar meledak]

“Lapor Ndan, area sudah steril. Ganti”
“Siap, sekarang kita fokus ke bom. Berapa menit waktu yang tersisa Sersan??”
“Sekarang hitungan mundur pada durasi menunjukkan 00:04:13 Komandan. Ganti”
“Ok, berarti waktu kita tinggal 4 menit. Sekarang cepat buka tutup bom pake obeng!”
“Siap Komandan, sudah bisa dikuasai. Ada 4 kabel Komandan, mohon instruksi”
“Potong kabel warna hijau sekarang”
“Siap Komandan..!”
[Sersan pun segera memotong kabel berwarna hijau]

“Bagaimana Sersan sudah mati bomnya??”
“Belum Ndan, malahan durasi hitungan detik mundurnya jalan semakin cepat!! Ganti, mohon instruksi”
“Apa?!? Tadi kamu potong kabel warna apa?”
“Hijau Ndan!”
“Ah, masa?!? Apa nggak salah potong kamu?!?”
“Siap Ndan, Saya potong warna hijau tadi”
“Sekarang kabelnya warna apa aja yang tersisa??”
“Merah, hitam, sama hijau Ndan”
“Lho, kenapa yang hijau masih ada?!?”
“Siap Ndan, yang hijau emang ada 2 kabel. 1 Hijau Daun, yang satu lagu Hijau Langit Komandan”
“Goblog! Langit itu Biru, bukan Hijau!!”
“Siap salah Komandan, tapi di kampong saya namanya Hijau Ndan”
“Tolol, berarti yang kamu potong tadi Hijau Langit alias Biru?”
“Betul Ndan, siap dengan instruksi selanjutnya”
“Ah, kalau kabel biru yang kamu potong, itu akan mempercepat waktu mundurnya!”
[Kemudian Sersan panik]

“Kondisi darurat, bom meledak 13 detik lagi Ndan, siap mohon instruksi!”
“Ok, sekarang kamu ikuti kata-kata saya!!”
“Siap Ndan”
“Assyhadualla..”
“Assyhadualla..”
“Illa..”
Illa..”
“Ha illallah..”
“Ha illallah..”
“Wa asyhaduanna..”
“Wa asyhaduanna..”
“Muhammadarrosulullah…”

“Muhammadarrosulullah…”


Related Post :

Tidak ada komentar: